Throwback KKN
22.33
Salah satu keutamaan blog ini yang nggak pernah disangka-sangka, pas lagi mau nulis materi, terus iseng-iseng liat tag 'KKN' di sidebar kanan. Dan isinya komplit perjalanan KKN dari mulai survey, 30 hari lebih postingan soal KKN sampai dengan momen penutupan. Bener-bener flashback. Inilah kenapa menurut saya blog ini penting banget buat di maintain hingga saat ini. Banyak memori dan catatan kecil yang saya tulis sehingga entah kapan ketika saya membukanya lagi, saya bisa senyum-senyum sendiri mengingat momen-momen tersebut.
Salah satu post pamungkas di series KKN adalah posting tentang Personil tim KKN Dlimas. Kalau penasaran boleh kok kalian ubek-ubek tag 'KKN', disana ada semuanya. Di tulisan itu, dengan lucunya saya bisa nulis semua anak dengan ciri khas masing-masing yang saya lihat selama KKN. Ditutup dengan profil saya sendiri yang ditulis secara sembunyi-sembunyi oleh rekan-rekan. Kalau ngebacanya tuh suka senyum-senyum sendiri.
Apakah KKN menyenangkan? Sangat! pengalaman yang nggak pernah terlupakan. Serius. Apakah KKN melelahkan? iya betul, namun ketika dikerjakan bersama-sama, nggak kerasa, buktinya? sekarang happy-happy aja dan sudah pada berpencar sukses dengan pekerjaan masing-masing. Dan memang kenangannya itu luar biasa. Kapan lagi tidur bareng rombongan orang yang nggak pernah dikenal selama 30 hari lebih?
Yang paling mengherankan, adalah bisa-bisanya dulu saya jadi Koordinator Desa. Yang mana harusnya saya nggak pegang jabatan, karena udah tau mau ngambil tugas Akhir, biar bisa cabut dari desa dan bolak-balik kampus dengan mudah, malah jadi runyem haha. Inget banget deh waktu pemilihan kordes waktu itu di aula hukum. Postingan lengkapnya ada di KKN UNDIP. Waktu itu karena pada nggak mau dipilih, pada diem semua, pada nggak mau kenalan. Akhirnya saya yang inisiatif untuk membuka diskusi. Malah endingnya ditunjuk rame-rame buat jadi kordes.
Ada yang lucu juga, dulu pernah jadi obrolan temen-temen pas mau KKN. Katanya KKN itu waktunya nyari jodoh? haha. Pernah sih saya tulis juga di postingan Fakta atau Mitos Jodoh di KKN. Soalnya memang di kelompok kami ada yang jadian. Meski habis KKN atau lulus, putus. Ada juga temen di kelompok sebelah, yang jadian pas KKN, terus sekarang udah nikah.
suasana meja makan di rumah tinggal pak slamet, rutinitas nongkrong disini |
waktu ngebolang rame-rame ke pekalongan dari batang, jauh lho |
foto komplit full team |
Salah satu acara puncak penutup rangkaian KKN kami waktu itu adalah acara lomba dan dangdut. Dan itu super rame banget! Saya inget banget hype-nya. Tapi lupa secara detail teknis urutan kegiatannya. Kalau nggak salah saya lagi ngurus yang lain apa ya. Artikelnya ada di Hari ke-32 KKN.
Momen puncak ada di hari ke-33 dan hari ke-34. Saya inget banget tuh, soalnya saya, hana, galih dan yani yang mengurus secara internal untuk bikin Dlimas Award. Acaranya diadain malam hari, dengan menyediakan proyektor dan memutar video atau foto-foto perjalanan kami selama di KKN. Disini acaranya masih seru-seruan. Pas besoknya hari ke-34 KKN, ini adalah momen yang paling sedih. Isinya orang nangis semua karena harus pisah sama Pak Slamet, Carik yang rumahnya menjadi tempat tinggal kami selama 30 hari. Jelek banget, pake nangis semua. Di motor perjalanan pulang pada diem, mikir... sedih...
Yang kusesalkan adalah sayangnya banyak dari kegiatan itu nggak kurekam dengan video. Waktu itu belum punya kamera hehe. dan di ending, kenapa harus coret-coret jaket KKN. jadinya nggak bisa dipake lagi wkwk. Sekianlah throwbacknya. Berharap kedepannya ada tulisan series lagi seperti KKN ini.
0 comment