Setiap 5 tahun sekali, selalu ada saja kegiatan mengurus perpanjangan surat-surat tertentu. Entah itu STNK ataupun SIM. Untungnya KTP sudah berlaku seumur hidup, jadi ngga perlu lagi nambah deretan list perpanjangan surat-surat. Nah kali ini, di tahun 2021, Saya mau share pengalaman perpanjang Surat Izin Mengemudi saya untuk SIM A (mobil) yang jatuh tempo di tahun 2021. Berarti kan tandanya sudah 5 tahun yang lalu sejak saya mengurus SIM terakhir kali. Apakah ada perubahan tata cara pengurusan? lebih gampang atau lebih ribet? yuk kita simak.

Perpanjang SIM Online?

Kalau mengacu ke berita yang beredar di Internet, konon kabarnya perpanjangan SIM dapat dilakukan secara online dengan membuka Aplikasi di ponsel per 12 April 2021. Sehingga saya sengaja menunda perpanjangan SIM hingga masa periode pembukaan aplikasi online tersebut. Kebetulan memang waktu kadaluarsanya masih ada beberapa hari lagi.

Pas di tanggal 12 April 2021, saya coba mengakses website yang tertera di media online yang mengatakan bahwa website tersebut adalah website resmi untuk perpanjangan SIM.

http://sim.korlantas.polri.go.id/

Namun sayangnya akses ke website tersebut ternyata masih maintenance, atau belum bisa digunakan per 12 April 2021.

Sehingga saya pun tetap memperpanjang manual atau datang ke petugas di gerai-gerai yang dibuka oleh Polri.

Perpanjang SIM Keliling

Opsi paling nyaman dan mudah mungkin adalah mendatangi SIM keliling. Alasannya karena spot SIM keliling yang cukup banyak sehingga tumpukan antrian lebih sedikit ketimpang memperpanjang di Pusat.

Yang mungkin perlu dipahami adalah lokasi SIM keliling yang dapat berubah sewaktu-waktu, maka pentingnya untuk mencari informasi jadwal SIM keliling terlebih dahulu.

Ohya untuk perpanjang SIM, info yang saya dapat dari petugas, kamu bisa perpanjang DIMANA SAJA. Karena sistem SIM sekarang sudah berbasis NIK Online, jadi akan terintegrasi di seluruh Indonesia.

Untuk pengalaman perpanjang SIM yang saya lakukan adalah di outlet Grand Cakung. Tidak semua outlet SIM keliling membuka pendaftaran hingga sore hari, umumnya hanya diberi kuota 100 orang. Tapi di outlet Grand Cakung, terbuka hingga sore sekitar jam 2.

Alur

Saya menyarankan anda untuk datang sebelum jam 8 pagi. Karena pada saat saya datang di jam 9.30, nomor urut saya sudah berada di 140an, sedangkan posisi antrian yang sudah masuk untuk membayar baru di 30an. wkwk

Pada saat datang, kita akan langsung mengantri untuk mendapatkan Nomor Urut Antrian. Dokumen yang harus kita serahkan untuk mendapat nomor antrian ini adalah

- 2 lembar fotocopy KTP

- SIM Asli yang akan diperpanjang

Setelah mendapat nomor antrian, barulah kita menunggu. Jika kamu datangnya pagi, pasti akan cepat dipanggil. Saya yang datang di 9.30, baru dipanggil untuk bayar dan foto sekitar jam 12.20, menunggu 3 jam lebih.  

Saat dipanggil masuk ke mobil SIM keliling, ada beberapa hal yang akan dilakukan didalamnya;

- Membayar sejumlah Uang

- Tes Buta Warna

- Foto untuk SIM

 - Tanda tangan digital 

- Rekam Sidik Jari

Usai itu kita harus menunggu lagi sekitar 10-30 menit hingga SIM kita siap untuk diambil.  

Biaya

Untuk biaya perpanjangan yang saya lakukan di outlet Sim Keliling Grand Cakung

- Motor    : 130rb

- Mobil    : 135rb

FYI, usai menerima SIM, ada tambahan biaya antigores untuk SIM sebesar 10rb, ngga tau sih ini resmi apa engga yaa hehe