Memilih Lahan untuk Rumah

14.42

Halo! di postingan kali ini, saya mau mencoba sharing sedikit tentang Cara memilih lahan yang baik untuk hunian atau perumahan. Sebenarnya ini secara general bisa juga untuk bangunan yang lain yang fungsinya serupa. Disini saya akan menjabarkan sedikit beberapa aspek yang bisa kalian pertimbangkan dalam memilih lahan. Yuk kita bahas bareng.

Lokasi

Aspek terpenting dari memilih lahan menurut sepengalaman saya adalah lokasi. Lokasi atau letak keberadaan lahan pada suatu daerah bisa dibilang adalah aspek yang akan mempengaruhi banyak hal. Lokasi bukan hanya persoalan lahan tersebut berada di kota atau di pinggir kota, namun juga kesesuaian letak lahannya dengan titik-titik penunjang di lokasi tersebut.

Misalkan nih, lokasinya di tengah kota, tapi berada di kawasan rawan banjir, bisa jadi lebih tidak menarik dibanding lokasi pinggir kota namun berada di pusat kegiatan pinggir kota tersebut atau dekat dengan fasilitas-fasilitas tertentu.

Atau bisa juga, lokasinya di tengah kota, tapi akses menuju lahan ternyata jalannya kecil. Ini juga bisa menjadi pertimbangan. Ada yang tidak masalah dengan jalan yang kecil, asalkan dekat dengan spot-spot premium. Ada juga yang lebih memilih jalan yang besar, dekat dengan akses tol, sehingga mudah untuk keluar masuk.

Lokasi juga penting mengingat apakah lokasi tersebut bisa diakses dengan kendaraan umum atau tidak. Bisa jadi untuk rumah yang ditargetkan pada pengguna keluarga muda yang belum punya kendaraan pribadi, cenderung mencari yang mudah diakses dengan kendaraan umum.



Infrastruktur

Pertimbangan memilih lahan dari infrastruktur yang sudah tersedia juga bisa dikatakan penting. Seperti apa infrastrukturnya? contohnya adalah drainase atau got atau saluran air. Ada lho daerah yang tidak ada saluran airnya. Bahayanya nanti bisa terjadi genangan hingga banjir.

Ada juga infrastruktur seperti apakah sudah terjangkau oleh jaringan listrik PLN maupun penerangan. Ada lho daerah  yang ternyata internet kabel belum bisa menjangkau, atau sinyal telepon yang belum menjangkau. Meskipun kedepannya pasti akan ada perkembangan, tapi apa mau menunggu sesuatu yang tidak jelas kapan realisasinya? mending cari yang sudah baik sih hehe.

Bila sudah ada infrastruktur seperti gorong-gorong atau drainase, kalian juga harus menanyakan pada warga sekitar, apakah pernah terjadi banjir atau tidak pada daerah tersebut. Karena bila infra sudah bagus, namun masih banjir, berarti memang kontur lokasinya lebih rendah yang berpotensi akan selalu terjadi banjir.

Regulasi

Selain lokasi, yang juga mempengaruhi pemilihan lahan yang baik untuk rumah adalah peruntukkan lahan. Bisa jadi lahan yang kamu sukai saat ini berada di tengah kota, tapi saat di crosscheck ke pemda ternyata lahan tersebut masuk ke zona hijau, sehingga tidak bisa dibangun rumah. 

Bukan sekali kejadian lho ada yang seperti ini. Jangan sampai kamu membeli lahan yang ternyata adalah zona Hijau, karena sangat sulit untuk melakukan perubahan zona. Jadi perlu banget melakukan pengecekan yang mendalam.

Nggak hanya soal zona, ada juga soal intensitas. Misalkan KDB atau koefisien Dasar Bangunan. Ada daerah yang mengharuskan KDB maksimal 60%, ada juga yang hanya 45%. Ngaruhnya apa?

Hal itu akan berpengaruh pada luas bangunan yang boleh kamu bangun. Misal lahan yang kamu incar 120m2, dengan KDB 60%, artinya kamu hanya boleh membuat rumah seluas 72m2 di lantai 1. Jika aturannya KDB 45%, kamu hanya bisa membangun 45m2 di lantai 1. Kan jadi rugii

Rencana Pembangunan

Nah ini salah satu hal yang mungkin banyak orang lewatkan. Biasanya poin ini hanya dipikirkan oleh perusahaan atau developer, tapi secara perorangan jarang ada yang mempertimbangkan. Yakni rencana pembangunan pada suatu kawasan. 

Contohnya seperti rencana exit toll atau rencana jalan tol. Nilai suatu lahan bisa meningkat drastis bila ternyata di masa mendatang akan ada rencana exit tol dekat dengan lahan tersebut. Tapi taunya darimana? kamu sebenarnya bisa menanyakan ke dinas PU setempat soal rencana ini.

Bisa juga ada rencana pengembangan kota baru. Bisa jadi lahan kamu bersebelahan dengan rencana tersebut. Jadi saat ini harga lahan yang kamu incar masih murah, nanti saat kota baru tersebut terealisasi, bisa jadi lahan kamu naik berkali kali lipat.

You Might Also Like

0 comment