Wah jadi suka ngereview film gini ya haha. Kebetulan ada film yang baru aja saya tonton dan bagus banget menurut saya. Awalnya sih kirain bakal biasa aja, ternyata ngga disangka bagus. Langsung aja deh. Ini dia review dari film Wind River yang diperankan oleh aktris pemeran HawkEye dan Scarlet Witch di Avenger! yuk simak.

Awal mulanya ada Cory yang diperankan oleh Jeremy Renner yang lebih dikenal sebagai pemeran HawkEye di Avenger, pergi ke sebuah rumah. Latar yang ada pada film ini adalah sebuah desa yang ada di daerah pegunungan bersalju. Kala itu salju pun turun. Disana ia menjemput seorang anak laki-laki yang ternyata adalah anaknya. Anak tersebut tinggal bersama mantan istrinya.  Nah mereka pergi sebenarnya untuk menghabiskan waktu liburan bersama dirumah kakeknya yang memiliki sebuah peternakan dan kandang kuda. Namun ternyata secara mendadak Cory harus pergi mengecek ke area pegunungan karena ada beberapa rusa yang mati. Ia menduga rusa tersebut diserang oleh kawanan singa. 

Sembari mencari jejak singa-singa tersebut, ternyata diperjalanan ia menemukan simbahan darah yang berceceran pada tanah bersalju. Setelah ditelusuri, diujung pencariannya, ternyata ada sebuah tubuh tergeletak dengan jaket berwarna biru cerah yang tertutup salju. Tubuh tersebut diketahui adalah seorang wanita, yang bukan lain adalah teman anaknya. Nampak tewas bersimbah darah tanpa alas kaki, dan penuh tanda-tanda mati kedinginan. Cory dan Polisi yang menangani kasus tersebut belum berani bertindak, sehingga ia memanggil FBI untuk menentukan apakah ini adalah kasus pembunuhan atau penyerangan hewan dsb.

Lalu Jane yang diperankan oleh Elizabeth Olson ini datang ke rumah ayah Cory untuk melihat lokasi kejadian. Setelah dilihat, Jane dan Cory berspekulasi bahwa ini mayat tersebut (Natalie), tewas akibat kedinginan setelah berlari dengan jarak yang sangat jauh dengan kaki telanjang. Lalu apa penyebabnya? mengapa ia berlari? mereka berspekulasi bahwa keinginan seseorang untuk tetap hiduplah yang menjadi motivasinya berlari. Maka disinilah pencarian dimulai. Mereka mendatangi saudara Natalie yang merupakan pecandu narkoba didaerah tersebut.

Dari sana mereka menemukan petunjuk bahwa Natalie sempat datang kepadanya bersama sang pacar, Matt, yang bekerja di daerah pertambangan dekat gunung. Mendapatkan fakta tersebut, Cory dan Jane bersama kepolisian pergi untuk melihat lokasi tambang tersebut. Disana mereka bertemu dengan pekerja lain yang ternyata mencoba menutup-nutupi kebenaran. Hingga akhirnya terjadi adu tembak persis di depan trailer milik pacar natalie, Matt. 

Ternyata ada cerita flashback, dimana merupakan konflik utama terjadinya semua masalah ini. Yakni pada saat itu, Natalie datang secara diam-diam ke trailer Matt. Ia berpacaran hingga tidur bersama didalam Trailer tersebut. Lalu secara mendadak, teman-teman Matt datang ke Trailer untuk mengambil minuman. Mereka datang dengan mabuk. Melihat Matt dan Natalie yang bermesraan di ranjang, salah satu dari mereka pun iseng, ingin mengintip apa yang ada dibalik selimut. Matt yang tersinggung langsung menendang salah satu dari temannya dan terjadi perkelahian hebat. Hingga Matt dihajar hingga pingsan, lalu Natalie diperkosa ditempat. Ketika Matt sadar, ia pun memberontak dan membuat Natalie bisa kabur dan lari dipegunungan salju tanpa alas kaki.

Akhirnya diketahui bahwa Natalie tewas setelah berjalan sejauh 6 mil. Dan Matt dibuang di hutan dalam keadaan telanjang agar dimakan oleh hewan liar. Baku tembak yang terjadi didepan trailer menewaskan seluruh polisi yang datang. Jane pun yang berada di depan pintu juga tertembak oleh shotgun persis di dadanya. Untung ia menggunakan jaket anti peluru, tapi tetap terluka parah. Untungnya Cory yang berjaga dihutan menggunakan Sniper untuk menembak sisa pelaku. Endingnya, satu pelaku utama yang kabur berhasil dilumpuhkan oleh Cory. Namun Cory tidak membunuhnya, melainkan membiarkannya berlari dengan telanjang kaki seperti yang dilakukan Natalie.

Overall dari keseluruhan film ini, saya memberi nilai 8/10! sungguh menarik cerita yang ditawarkan. Dan tak disangka akan ada adegan baku tembak juga. Serta cara menyajikan cerita ala detektif untuk mencari kebenarannya menurut saya patut diacungi jempol!