Happy Family Day
00.10
Aku terbangun dari tidurku di Sabtu pagi. Menggeliat tak ingin lepas dari alam mimpi. Tapi aku tak ingin terlambat untuk sesuatu yang telah pasti. Aku pun bergegas menuju kamar mandi. "ah masih sempat untuk menyantap nasi.."
Sesampainya di lokasi, ternyata masih sepi. Berbalut kostum baseball lengkap dengan topi, aku mencari. Temanku ada disana, meski banyak wajah yang tak ku kenali. Wajar sih, hari ini memang untuk 'family'.
Beragam acara pun silih berganti. Dari mulai puppet show untuk anak-anak yang terasa cranky hingga perform band dari internal WKR 'indie'. Oke fine, aku masih disini. Sesekali kami mencari celah untuk tetap abadi.
Akhirnya tibalah kami di puncak acara. Ditandai dengan pelemparan bola baselball asli bertandatangan direksi. Entah kenapa kala itu aku yakin sekali bolanya akan tepat jatuh di tanganku. Benar saja, sebuah lemparan dari direksi mengarah tepat di tanganku, melewati beberapa kepala di depanku. Sebuah bola baseball 😍
Belum selesai sampai disitu, penampilan dari Naif pun menghibur kami hingga terlarut sendu. Hanya berjarak 2 orang dari panggung, aku leluasa dapat mengabadikan penampilan david Naif dan tim. Beberapa foto akan kutampilkan nanti. Usai bernyanyi, aku lagi-lagi hoki. Sebuah pick kecil mendarat diatas telapak tangan. 🤣
Kegiatan ini pun ditutup dengan makan siang yang terlambat. Masih happy banget ketika tau pulang event dapat 3 bingkisan yang bisa dibawa pulang. Termasuk voucher 🤗
Sesampainya di rumah, aku yang tidak bisa diam memutuskan kembali keluar rumah. Perlahan berjalan menyusuri kepadatan mall, ada suara yang terdengar tidak asing. Tak disangka, Pusakata, Is, ex payung teduh sedang manggung. Meski terlambat, aku masih sempat mendengarkan 3-4 lagu. Sungguh hari yang menyenangkan.
Sayangnya, hari bahagia ini ditutup dengan kesedihan yang tak dapat dijelaskan 😔
Sesampainya di lokasi, ternyata masih sepi. Berbalut kostum baseball lengkap dengan topi, aku mencari. Temanku ada disana, meski banyak wajah yang tak ku kenali. Wajar sih, hari ini memang untuk 'family'.
Beragam acara pun silih berganti. Dari mulai puppet show untuk anak-anak yang terasa cranky hingga perform band dari internal WKR 'indie'. Oke fine, aku masih disini. Sesekali kami mencari celah untuk tetap abadi.
Akhirnya tibalah kami di puncak acara. Ditandai dengan pelemparan bola baselball asli bertandatangan direksi. Entah kenapa kala itu aku yakin sekali bolanya akan tepat jatuh di tanganku. Benar saja, sebuah lemparan dari direksi mengarah tepat di tanganku, melewati beberapa kepala di depanku. Sebuah bola baseball 😍
Belum selesai sampai disitu, penampilan dari Naif pun menghibur kami hingga terlarut sendu. Hanya berjarak 2 orang dari panggung, aku leluasa dapat mengabadikan penampilan david Naif dan tim. Beberapa foto akan kutampilkan nanti. Usai bernyanyi, aku lagi-lagi hoki. Sebuah pick kecil mendarat diatas telapak tangan. 🤣
Kegiatan ini pun ditutup dengan makan siang yang terlambat. Masih happy banget ketika tau pulang event dapat 3 bingkisan yang bisa dibawa pulang. Termasuk voucher 🤗
Sesampainya di rumah, aku yang tidak bisa diam memutuskan kembali keluar rumah. Perlahan berjalan menyusuri kepadatan mall, ada suara yang terdengar tidak asing. Tak disangka, Pusakata, Is, ex payung teduh sedang manggung. Meski terlambat, aku masih sempat mendengarkan 3-4 lagu. Sungguh hari yang menyenangkan.
Sayangnya, hari bahagia ini ditutup dengan kesedihan yang tak dapat dijelaskan 😔
0 comment